Pengawas lapangan bangunan gedung harus memiliki pengetahuan dasar tentang bangunan, mulai dari teknis sampai dengan logika berpikir yang baik. Agar dapat menyelesaikan masalah yang terjadi pada saat pembangunan.

Hard skill maupun soft skill harus dimiliki oleh pengawas mechninal, electrical, dan plumbing (MEP). Seperti kita ketahui, di era persaingan global banyak perusahaan mencari pekerja yang siap pakai bukan siap belajar saja.

Sama halnya dengan pengawas lapangan lain, pengawas MEP memiliki peranan penting saat pembangunan gedung.

Skill pengawas MEP bangunan gedung

Berikut ini beberapa skill yang harus dimiliki oleh pengawas MEP pada bangunan gedung.

1. Membaca Gambar

Skill membaca gambar adalah salah satu hal dasar yang harus dimiliki oleh pengawas MEP di bangunan gedung. Ini menjadi syarat utama untuk  seorang pekerja mengerti apa yang sudah direncanakan.

Seperti yang diketahui, tugas dari seorang pengawas MEP adalah memastikan semua pekerjaan berjalan sesuai dengan yang sudah direncanakan konsultan perencana.

Dalam buku yang berjudul "MEP Planning Manual : Become A Professional Construction Engineer" penulis selalu merekomendasikan sebelum melakukan instalasi harus selalu sesuai gambar rencana.

Untuk itulah jika ingin menjadi pengawas MEP, kamu harus memiliki kemampuan membaca gambar kerja.

Membaca gambar kerja bukan hal yang sulit karena biasanya drafter akan menambahkan sebuah legend untuk semua partikel yang ada di gambar.

2. Mengerti Dasar Electrical

Mengerti dasar electrical adalah skill selanjutnya yang harus dimiliki oleh pengawas MEP bangunan gedung. kemampuan ini wajib dimiliki agar terjadi masalah di lapangan pengawas dengan cepat mengetahui hal tersebut dan segera berkonsultasi dengan inspector.

Mungkin kamu bertanya - tanya masalah seperti apa yang kiranya akan terjadi? Perlu diketahui setiap proyek pembangunan memiliki masalahnya masing - masing dan sulit diprediksi.

Misalnya masalah human eror sampai tools eror itu semua bisa terjadi di lapangan. Untuk itulah mengerti skill dasar electrical wajib dimiliki oleh pengawas MEP.

3. Mengerti Dasar Plumbing

Menghitung kebutuhan air sampai dengan distribusinya adalah tugas dari seorang perencana. Pengawas bertugas sebagai pelaksana lapangan.

Namun pada kenyataannya, untuk memastikan bahwa perencaaan sesuai dengan di lapangan dibutuhkan kontribusi lebih dari pengawas.

Sebagai contoh sederhana pada saat saya menjadi pengawas MEP di lapangan ada temuan pemasangan pipa yang salah. Dilihat secara gambar kerja pemasangan pipa sudah sesuai namun secara fisik ditemukan kesalahan.

Contoh diatas saya rasa cukup untuk menguatkan poin bahwa mengerti dasar plumbing adalah hal yang wajib dikuasai pengawas MEP.

4. Bisa Bekerja Sama dalam Pekerjaan

Instalasi electricaI dan plumbing sewajarnya dikerjakan pada saat bangunan sudah hampir mencapai finishing. Serta  dibarengi dengan pekerjaan arsitektural.

Pengawas MEP dan arsitektur harus terus berdiskusi terkait dengan implementasi di lapangan. Untuk itu pengawas MEP harus mempunya skill komunikasi yang baik. Dapat bekerja sama dengan baik dalam pekerjaan.

Itula beberapa skill yang harus dimiliki oleh pengawas MEP pada bangunan gedung agar bisa siap kerja.