Untuk melindungi risalah Anda, saran adalah langkah pertama sebelum Anda melakukan riset. Setelah Anda menerima tema penelitian Anda, Anda dapat mengubahnya menjadi saran.
Ini mungkin tampak sepele, tetapi perlu waktu untuk menyiapkan proposal risalah. Pembicara sering melakukan hal-hal yang kurang penting bahkan menolak usulan yang diajukan. Jangan khawatir, berikut adalah beberapa tips untuk membuat proposal risalah berkualitas yang akan dinikmati profesor Anda.
1. Tentukan ruang lingkup risalah.
Setelah Anda memiliki ide atau topik penelitian, Anda perlu mempersempitnya dan menjadi spesifik. Tentukan batasan yang ingin Anda jelaskan tentang apa yang ingin Anda selidiki dan apa yang dicakup oleh topik penelitian Anda. Dengan demikian, isi proposal dapat dideskripsikan secara jelas dan rinci agar lebih mudah dipahami.
2. Buat pertanyaan logis dan online, tujuan penelitian, dan pertanyaan penelitian.
Pernyataan masalah berisi masalah khusus yang meminta Anda untuk menyelidiki. Tujuan penelitian meliputi apa yang ingin dicapai dan harus didasarkan pada rumusan masalah. Pertanyaan survei adalah pertanyaan yang perlu dijawab di akhir atau akhir survei.
3. Mengumpulkan pendukung dasar teori yang kuat dan terpercaya
Saat memilih bibliografi atau bibliografi, pilihlah sumber yang dapat dipercaya, seperti artikel jurnal yang bereputasi baik, buku dengan ISBN, risalah lain, atau situs resmi sebuah institusi besar. Hindari menyalin dan menempel dokumen dari sumber yang tidak dikenal, seperti blog pribadi. Anda juga harus menghindari penggunaan referensi dari artikel kolaboratif seperti Wikipedia.
4. Menggunakan metode penelitian yang sesuai
Pilih metode penelitian yang tepat dan tuliskan dengan sangat rinci. Anda juga dapat menggunakan metode beberapa risalah dan artikel jurnal serupa lainnya sebagai referensi. Sangat penting untuk memperhatikan bagian ini. Bukan tidak mungkin mengulang penyelidikan dari awal, meski ada sedikit kesalahan. Wah, jangan sampai lewat ya!
5. Menulis proposal dan skripsi secara singkat tapi informatif dan relevan
Anda mungkin berpikir bahwa semakin tebal proposalnya, semakin baik. Tidak selalu. Sebaliknya, saran yang baik perlu ditulis singkat (singkat), tetapi informatif dan relevan. Hindari menulis saran dalam bahasa kasar yang mengandung banyak informasi relevan, berulang-ulang, atau sulit dipahami.
6. Membuat proposal dan risalah sesuai format manual atau standar.
Tulis proposal dan risalah Anda sesuai dengan panduan dan format yang ditetapkan oleh universitas. Harap jangan menulis ulang proposal Anda karena tidak sesuai dengan pedoman universitas. Jika universitas tidak memberikan panduan khusus, Anda dapat menggunakan format standar untuk menulis proposal penelitian atau risalah Anda.
7. Memperhatikan hal-hal kecil karena proposal dan skripsi tanpa ada kesalahan
Perlu diingat bahwa saran dan risalah yang benar pasti mudah dibaca, jadi sepele. Juga, pastikan untuk menggunakan bahasa standar. Jika Anda menulis esai atau risalah dalam bahasa Inggris jangan lupa perhatikan tata bahasa.
Setelah proposal dan risalah Anda selesai, Anda dapat memeriksanya kembali untuk kemungkinan kesalahan penulisan dalam proposal dan risalah Anda.
Ini adalah beberapa tips untuk membuat proposal risalah Anda lebih berkualitas dan menarik bagi profesor Anda. Apa jenis saran yang Anda berikan?