Mempelajari PLC dapat mulai dari pemahaman terkait logika pemrograman hingga pemakaian perangkat lunak. Dalam kasus ini, akan menekankan pada perangkat lunak yang digunakan untuk mengoperasikan sistem PLC. 

Terdapat tiga perangkat lunak yang sering digunakan yaitu Siemens, Mitchubisi, dan CODESYS. Ketiga hal ini banyak digunakan oleh berbagai kalangan mulai pemula hingga praktisi.

Siemens TIA Portal (Totally Integrated Automation Portal). 

Software ini merupakan platform resmi Siemens yang mendukung pemrograman PLC seri S7-1200 dan S7-1500. Portal TIA tidak hanya memungkinkan Anda membuat program dengan diagram tangga dan diagram blok fungsional, tetapi juga menyediakan kemampuan simulasi yang sangat membantu bagi pemula untuk memahami logika kontrol.

Selain itu, perangkat ini juga mendukung integrasi visualisasi HMI (Human Machine Interface), menjadikannya solusi ideal untuk pembelajaran otomasi industri. Portal TIA tersedia sebagai versi uji coba, memungkinkan siswa untuk mencobanya sebelum membeli lisensi.

Mitsubishi GX Works 

Selain Siemens, perangkat lunak Mitsubishi GX Works juga merupakan pilihan populer untuk mempelajari PLC Mitsubishi, terutama seri FX dan Q. Memiliki antarmuka pengguna yang sederhana dan mudah digunakan bagi pemula yang mendukung diagram tangga dan fitur kontrol lainnya.

Perangkat lunak ini sering digunakan dalam sistem otomasi skala kecil hingga menengah, menjadikannya pilihan yang baik bagi siswa yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang kontrol proses industri. Meskipun lisensi diperlukan, Mitsubishi menawarkan opsi pendidikan yang membuatnya lebih terjangkau dan mudah diakses oleh siswa.

CODESYS (Controller Development System)

Perangkat lunak lain yang sangat fleksibel dan direkomendasikan adalah CODESYS (Controller Development System). CODESYS adalah platform sumber terbuka yang mendukung berbagai merek PLC, termasuk Schneider Electric, WAGO, dan Beckhoff. 

Keuntungan utama CODESYS adalah mendukung beberapa bahasa pemrograman PLC, termasuk diagram tangga, diagram blok fungsi, dan teks terstruktur. Fungsionalitas simulasi terpadu memungkinkan pengguna untuk menguji program mereka tanpa memerlukan perangkat keras tambahan.

Selain itu, CODESYS tersedia gratis untuk tujuan pendidikan, menjadikannya pilihan ideal bagi siswa yang ingin belajar tentang PLC tanpa terikat pada merek tertentu.

Kesimpulan

Ketiga program perangkat lunak ini menawarkan pengalaman belajar yang berbeda tergantung pada kebutuhan dan tujuan pengguna. Dengan menggunakan perangkat lunak ini, siswa dapat memahami prinsip kerja PLC, memperoleh keterampilan pemrograman logika, dan mempersiapkan diri menghadapi tuntutan industri yang terus meningkat.

Secara keseluruhan, pilihan perangkat lunak untuk mempelajari PLC sangat bergantung pada kebutuhan pengguna dan jenis sistem otomasi yang ingin Anda pelajari. Siemens TIA Portal, Mitsubishi GX Works dan CODESYS masing-masing menawarkan keunggulan unik dalam hal kompatibilitas perangkat keras, antarmuka pengguna, dan kemampuan simulasi. 

Perangkat lunak ini memungkinkan para siswa dan profesional memperoleh keterampilan yang mereka perlukan untuk bekerja di bidang otomasi industri sambil mempersiapkan diri menghadapi tantangan teknologi yang terus berkembang. Pemahaman mendalam tentang pemrograman PLC dapat meningkatkan efisiensi dan inovasi dalam berbagai aplikasi industri