Fun Fact

7 Fakta Tentang Video Editor yang Harus Kamu Ketahui

Saat ini, sosial media memiliki fokus baru, dari yang dulunya hanya mengandalkan unsur grafis, sekarang menjadi merata di bidang video. Video editor pun banyak diminati..

Kedatangan TikTok untuk berbagi video pendek memulai legacy baru bagi perkembangan sosial media. Tidak ada yang menyangka, mulanya mendapatkan berbagai kecaman dunia justru menjadi trendsetter bagi aplikasi sosial media.

Yaps, video pendek andalan TikTok ini mulai didaur ulang menjadi fitur baru, seperti Instagram dan Facebook dengan Reels dan Youtube dengan Shorts.

Meskipun konten grafis tidak terpinggirkan, tapi video pendek membuat sosial media Sobat Teknik banyak diminati. Apalagi di zaman sekarang melakukan editing video dalam genggaman smartphone.

Salah satu aplikasi editing video yang sering disebut "haram" oleh video editor yakni CapCut. Yaps, CapCut jadi aplikasi video editing smartphone paling powerfull saat ini.

Bagaimana nasib video editing menggunakan desktop? Apakah mati begitu saja?

Tidak. Pekerjaan berat seperti proses video company, produk berbagai sesi, animasi 3D atau 2D yang memunculkan efek-efek keren seperti live action. Tidak cocok dikerjakan di smartphone.

Jadi, jangan pernah berpikiran bahwa pekerjaan video editor sekarang "cuma" dari smartphone. Kalau di smartphone Sobat Teknik mengenal yang namanya CapCut, di desktop ada Adobe Premiere.

Yaps, aplikasi video editing yang jadi raja di golongan desktop. Di sini, penulis tidak akan berbicara detail mengenai Adobe Premiere, melainkan berbagi ilmu tentang 7 Fakta Tentang Video Editor.

1. Video Editor adalah Silent Art.

Penting Apresiasi Bagi Karyawan
Video Editor adalah Silent Art.

Pekerjaan video editor mengharuskan Sobat Teknik, rela dianggap tidak bekerja. Karena hasil kerjanya yang tidak diperhatikan.

Proses pengambilan gambar, footage, editing, hingga rendering jadi menjadi sia-sia jika orang tidak paham prosesnya. Sobat Teknik pasti pernah mengalami kesalnya komentar klien atau orang lain, yang mengatakan "video-nya cuma 19 detik"?

Untuk dapat membuat suatu karya, apalagi video bukanlah hal yang mudah.

2. Nilai Plus Video Editor dengan Latar Belakang Seni Bagi HRD.

Jurusan yang Cocok Kamu Pecinta Seni
Latar Belakang Seni

Selanjutnya adalah video editor yang mempunyai latar belakang seni lebih disukai bagi HRD. Domino dari penjelasan pertama, sesesorang yang punya nilai seni tinggi, pastinya lebih mudah mengeluarkan ide-ide briliannya untuk video yang dibuat.

Nilai seni ini berkaitan erat dengan pekerjaan video editor, yakni mengonversikan naskah dengan footage yang tepat. Efek dan juga transisi yang tepat.

3. Jadi Video Editor itu Perlu Kesabaran Tinggi.

Sabar Adalah Kunci Sukses
Sabar Adalah Kunci Sukses

Bagi Sobat Teknik yang ini memulai karir sebagai video editor, ingatlah ini adalah pekerjaan seni.

Pekerjaan seni bukanlah pekerjaan yang semenit, sejam selesai. Butuh konsentrasi tinggi, dan terpenting kesabaran dalam mencari ide untuk video. Beruntungnya, penulis sudah menuliskan 7 tools untuk membantu mencari ide brilian.

Baca Juga: 7 Tools yang Bantu Kamu Cari Ide Konten Lebih Mudah

4. Wajib Kuasai Bahasa Visual.

Fakta Video Editor yang Harus Kamu Ketathui
Visual Language

Bahasa visual mendeskripsikan pesan yang didalamnya. Terdapat banyak persepsi menjadi bentuk visual yang terstruktur dengan pola yang jelas. Pemahaman terhadap bahasa visual jadi hal yang krusial bagi video editor. Anatomy of A Scene adalah contoh untuk mengetahui bahasa visual secara mendalam 

Di sini, Sobat Teknik akan belajar bahasa visual lebih menyenangkan. Sebab, bahan pembelajarannya adalah adegan-agedan di film.

5. Rajin Cari Referensi, Bisa dengan Menjadi Kritikus Dadakan.

Fakta Video Editor yang Harus Kamu Ketathui
Jadi Kritikus Dadakan

Berbeda dengan pekerjaan yang berhubungan dengan writer, video editor punya "metode tersendiri" dalam mencari referensi. Jika Copywriter dan Content Writer berfokus pada bahan bacaan, Video Editor cenderung menggunakan video atau film sebagai bahan referensi.

Ya, dari video yang ditonton itu, Sobat Teknik bisa sedikit mempelajari teknik apa saja. Hal unik apa saja yang diangkat selama video atau film berlangsung.

Tak lupa pula, efek yang ditampilkan juga akan bisa Sobat Teknik amati. Di sini, Sobat Teknik akan berperan layaknya kritikus film jadi-jadian.

6. Bisa Bekerja dengan Smartphone

Aplikasi Video Editing Smartphone Paling Rekomendasi
Bisa Bekerja dengan Smartphone

Mengulang bagian intro dari artikel, pekerjaan video editor ini bisa dilakukan dengan smartphone. Meskipun tetap saja pekerjaan yang lebih kompleks tentu akan menggunakan desktop. Jobdesc dari video editor juga akan berbeda-beda pada tiap perusahaan.

Secara umumnya sih, video editor akan melakukan proses editing video untuk keperluan konten perusahaan. Bentuknya berupa baik konten video website, ataupun dengan konten video sosial media. 

Materi video biasanya sudah disiapkan oleh tim marketing. Tapi sekali lagi, setiap perusahaan memiliki jobdesc yang berbeda. Ada juga video editor yang bertugas mencari materi perencanaan konten video. Untuk itulah Sobat Teknik perlu bertanya jobdesc yang diberikan perusahaan. 

7. Prospek Kerja dan Gaji yang Legit

Prospek dan Gaji Rata-Rata Video Editor
Prospek dan Gaji Rata-Rata Video Editor

Prospek kerja daripada video editor ini terbilang sangat legit ya Sobat Teknik. Sobat Teknik bisa saja bekerja di perusahaan animasi, staisun Televisi ternama,  studio film, agency atau di perusahaan pengembangan game.

Ada banyak sekali prospek cerah yang bisa Sobat Teknik dapatkan jika menekuni profesi ini. Bersumber dari Indeed.com, gaji video editor di Indonesia rata-rata 4 hingga 5 juta rupiah. Angka ini tentu bertambah sesuai dengan skill dan pengalaman. 

Apakah Sobat Teknik mulai merasakan gejolak untuk memulai proses karir menjadi video editor?. Ingin belajar tapi tidak punya mentor yang tepat? Cari-cari di Youtube, tapi belum nemu video edukasi yang pas Anakteknik.co.id punya solusinya. Sobat Teknik dapat mengikuti pembelajaran tentang Video Editor Profesional dengan Adobe Premiere, bersama Kadek Gunawan

E-Course Belajar Adobe Premier Lengkap dari Dasar
E-Course Adobe Premiere

Just info, Kadek Gunawan adalah video editor yang terkenal dengan karya-karya yang epic, estetik dengan cerita penuh bermakna. Penasaran dengan karya-karya beliau, Sobat Teknik cukup melihat karya videonya di Instagram @kdkgunawan

Apakah pembelajaranya hanya sekali saja?. Tentu tidak. Anakteknik mengerti bahwa dalam belajar itu butuh proses berulang-ulang. E-Course yang disediakan bersifat lifetime, artinya Sobat Teknik bisa belajar kapanpun tanpa batas waktu pemakaian E-Course. Investasi yang diperlukan untuk mempelajari materi-materi keren dari Kadek Gunawan ini sendiri, hanya sebesar Rp. 99000, sudah mendapatkan diskon sebesar 75% dari sebelumnya Rp. 390000.

Masih kurang? Penulis akan berbaik hati membagikan kode referral. Dengan kode ini, Sobat Teknik bisa mendapatkan lagi potongan harga. Kodenya adalah AUIEN. Enaknya lagi, kode referral ini bisa Sobat Teknik gunakan berkali-kali di E-Course Anakteknik.co.id

Ingat ya kodenya AUIEN

Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan lupa pantengin blog Anakteknik.co.id

Share:

0 Komentar

Artikel Terkait