Memiliki pekerjaan yang sesuai dengan keinginan tentunya menjadi sebuah kebanggan tersendiri bagi sobat teknik, apalagi kalau kamu baru saja menyelesaikan gelar strata satunya. Mereka dikenal sebagai lulusan baru atau fresh graduate.

Fresh graduate terkadang mengharapkan setelah lulus, langsung dapat bekerja. Yap, tepat sekali, siapa yang tidak ingin bekerja setelah lulus. Namun, realitanya hal tersebut tidaklah semulus yang direncanakan dan diharapkan. Tidak sedikit dari fresh graduate harus bersusah payah untuk meraih pekerjaan yang diingkan.

Adapula yang harus rela bekerja di luar bidang teknik untuk mendapat pekerjaan yang dirasa cocok. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang kenapa banyak fresh graduate masih sulit mendapat pekerjaan.

Bila kamu akan atau baru menyelesaikan studi, maka tidak salah untuk mengenali alasan dibalik kenapa sulit mendapatkan pekerjaan oleh para fresh graduate. Di bawah ini ada lima daftarnya!

1. CV Kamu yang Kurang Menarik

Tak kenal maka tak sayang, begitulah kata pepatah. Kamu yang ingin mencari pekerjaan tentunya harus memiliki CV (Curriculum Vitae) CV atau daftar riwayat hidup merupakan dokumen berisikan gambaran mengenai pengalaman atau kualifikasi kamu. 

Saat melamar pekerjaan, hal pertama yang diminta perusahaan biasanya ialah CV. Oleh karena itu, kamu perlu memiliki CV yang sangat menarik dan memikat.
Seperti halnya desain dan isi dari CV. Kamu bisa memulai dengan mendesain yang simple dan elegan, supaya terlihat profesional. Kemudian, isinya bisa berisikan
Pendidikan formal, pengalaman kerja/magang, organisasi, skill, pencapaian, dan contact person. 

Saran dari anak teknik, bila kamu fresh graduate yang tidak memiliki pengalaman magang/kerja. Kamu bisa mengisi secara detail pengalaman organisasi dan kepanitiaan selama kuliah.

2. IPK Tinggi Tetapi Minim Pengalaman Magang atau Kerja 

Memiliki IPK tinggi memang memuaskan dan menjadi kebanggaan tersendiri. Namun, jangan merasa superior dengan hal tersebut. Karena bukan hal itulah yang menjadi penilaian untuk mendapatkan pekerjaan sesuai. Banyak perusahaan justru lebih fokus melihat pengalaman kerjamu.

Jika kamu belum memiliki pengalaman kerja, maka setidaknya kamu pernah memiliki pengalaman magang yang sifatnya linear dengan disiplin ilmu yang kamu miliki.
Bila, tidak memilikinya juga, setidaknya kamu aktif dalam berorganisai dan kepanitian selama duduk di bangku kuliah. Dengan begitu perusahaan pun akan mempertinmbangkan kamu menjadi karyawannya. 

3. Melamar tidak sesuai kualifikasi

 

Melamar pekerjaan memang seperti mencari "jodoh" nih sobat teknik. Setiap lowongan pekerjaan yang dibuka, biasanya akan ada kualifikasi yang harus dipenuhi.
Kamu harus pandai melihat kualifikasi tersebut, apakah sudah cocok dan sesuai dengan kamu. Jangan sampai seorang fresh graduate melamar posisi pekerjaan yang membutuhkan pengalaman kerja bertahun-tahun. Kalau dilihat sudah jelas kamu akan kalah dalam bersaing dengan pelamar yang memiliki pengalaman kerja. 

Kemudian banyak fresh graduate teknik memiliki ilmu dan skill teknis yang mumpuni. Namun, skill tersebut belum tentu dibutuhkan oleh perusahaan. 
Dengan begitu, kamu harus jeli dan cermat memilih pekerjaan yang sesuai dengan kompetensi yang sesuai.

4. Lingkaran Pertemanan yang Tidak Berkembang, Buka Lingkaran Pertemanan Seluas-luasnya!

Semakin banyak teman, pintu rezeki akan terbuka! Meski bukan hal yang pasti tapi hal ini tidak bisa dianggap sepele. Mungkin kamu pernah mendengar perbanyak teman darimana pun ketika duduk di bangku perkuliahan. 

Karena memiliki lingkaran perteman yang luas membawa kemudahanmu dalam mencari pekerjaan. Kamu bisa menggali dan mencari informasi kepada temanmu.
Kamu juga bisa direkomendasikan oleh temanmu tersebut untuk melamar di perusahaannya. Apalagi saat ini sangat mudah dalam mencari teman, banyak aplikasi yang memudahkan kamu untuk memperluas jaringan pertemananmu. Manfaatkan media sosial sebagaimana mestinya, memperluas lingkaran pertemanan!

5. Terlalu Memilih-milih Pekerjaan

Perlu diakui bila mencari pekerjaan saat ini cukup sulit. Banyaknya sumber daya manusia yang membutuhkan pekerjaan, sedangkan lowongan pekerjaan
belum terbuka lebar. Maka akan timbul risiko dalam persaingan yang semakin kompetitif. 

Bila kamu nanti atau sedang merasakan di posisi ini, alangkah bijaknya kalau kamu mengambil pekerjaan yang ada di depan mata kamu dahulu walaupun, belum sesuai keinginanmu. Hal ini menjadi tren positif buat kamu lho. Kamu bisa menambah pengalaman pekerjaanmu dan menimba ilmu di dalam perusahaan tersebut.

Nah, alasan-alasan di atas merupakan gambaran kenapa fresh graduate teknik masih kesulitan mendapatkan pekerjaan. Semoga dapat menjadi pembelajaran bagi para mahasiswa yang akan lulus dalam mencari kerja untuk tetap cermat dan semangat dalam meraih karier yang diinginkan.