Banyak diantara sobat teknik yang masih bingung dengan perbedaan UI dan UX. Tidak sedikit orang juga yang beranggapan bahwa UI dan UX adalah hal yang sama. Meskipun, keduanya berada di dalam satu ranah desain di industri teknologi akan tetapi, keduanya berbeda, lho.
Perbedaan keduanya mencakup beberapa aspek. Mulai dari tujuan, fokus, proses kerja, dan tools yang digunakan. Lantas, apa saja yang membuat UI dan UX berbeda? Mari simak penjelasan berikut ini!
1. Pengertian UI dan UX
UI atau User Interface merupakan desain antarmuka yang fokus pada visual desain dan estetika tampilan produk teknologi. Tampilan tersebut memungkinkan pengguna berinteraksi dengan produk. UI juga berfungsi untuk memperindah tampilan produk sehingga membuat pengguna puas atau nyaman. Secara sederhana, UI adalah tampilan produk yang langsung dilihat oleh pengguna.
Sedangkan, UX atau User Experience merupakan proses mendesain produk dengan pendekatan pengalaman pengguna untuk meningkatkan kepuasan terhadap produk. Hal ini bertujuan untuk menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan user. Hadirnya UX di dalam pengembangan produk agar pengguna mudah dan nyaman saat menggunakan produk.
2. Fokus UI dan UX
UI mengacu pada elemen estetika tampilan produk dimana pengguna berinteraksi. UI yang berfokus pada tampilan mencakup beberapa komponen seperti warna, tipografi, logo, animasi, layout, responsif di ukuran layar berbeda dan lain sebagainya.
Untuk UX sendiri lebih fokus kepada pengalaman yang dimiliki pengguna saat menggunakan produk. Dimana fokusnya pada pengguna dan pengalaman mereka melalui produk. UX desain meliputi struktur desain, branding, navigasi produk, fitur-fitur, fungsionalitas produk, hingga copywriting.
3. Tujuan dari UI dan UX
Sobat teknik akan jauh lebih paham kalau kamu memahami tujuan dari keduanya. UI akan menarik perhatian kepada tampilan untuk menciptakan produk yang nyaman dilihat dari aspek visual.
Sedangkan, UX bertujuan menciptakan interaksi pengguna dengan produk yang mudah, efektif, dan efisien. Bayangkan bila kamu pesan makan lewat aplikasi pesan makan tapi harus menekan tombol "pesan" berkali-kali. Sungguh tidak efektif bukan.
4. Proses desain yang dilakukan UI dan UX
Di dalam proses desain UI diperlukan riset terlebih dahulu. Namun, riset yang dilakukan merupakan riset desain. Riset untuk membuat desain yang kreatif, menarik, dan sesuai konsep produk. Disini, UI desainer perlu merancang model desain dengan membuat mockup nya terlebih dahulu.
Sementara itu, UX juga melakukan riset. Dengan melakukan riset pengguna untuk mendapatkan produk yang bermanfaat, disukai, dan sesuai target pengguna. Setelah melakukan riset, desainer merancang sketsa desain dengan wireframe dan prototype.
5. Tools yang digunakan UI dan UX
Terkait proses pembuatan yang berbeda tentu saja tools yang digunakan pun juga berbeda.
Beberapa tools yang umum digunakan oleh UI seperti
- Principle
- Flinto
- Frames X
- Adobe illustrator
Ada beberapa fitur pendukung untuk oleh UI, yaitu UI assets and kits, easy transitions, dll.
Sementara itu, UX juga memiliki tools yang umum digunakan seperti
- Adobe XD
- Figma
- Sketch.
Beberapa fitur-fitur yang tersedia seperti real-time editing, easy to test design, dll. Fitur tersebut akan memudahkan pengguna dalam menghasilkan produk yang user-friendly.
Itulah beberapa perbedaan antara UI dan UX di dalam pengembangan produk digital. Meskipun keduanya berbeda, UI dan UX adalah elemen penting yang saling membutuhkan satu sama lain. Demi menghasilkan produk yang user friendly, menarik, dan nyaman digunakan.