Beberapa universitas di Indonesia memiliki jurusan yang cukup langka karena jurusan tersebut hanya ada satu di universitas tersebut. Jurusan tersebut tersebar di beberapa universitas terbaik yang ada di Indonesia. 

Mengutip dari laman Instagram Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ada 10 jurusan yang cuma ada satu di Indonesia. Jurusan tersebut antara lain:

1. Astronomi 

Jurusan Astronomi. Jurusan Astronomi berada dibawah naungan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) dan terakreditasi secara internasional oleh ASIIN. Jurusan Astronomi berdiri pada tahun 1951 dan mempelajari tentang benda langit dengan menitik beratkan pada penerapan ilmu fisika, sifat fisik evolusi alam semesta beserta isinya serta kosmologi (ilmu yang mempelajari tentang struktur dan sejarah alam semesta). 

Keuntungan jadi mahasiswa astronomi di ITB adalah mendapat akses langsung untuk belajar di observatorium Bosscha. Fasilitas pengamatan bintang ini merupakan warisan dari Nederlandsch-Indische Sterrenkundige Vereniging (NISV), himpunan astronomi Belanda pada tahun 1920-an. Jurusan Astronomi ini telah melahirkan alumni-alumni ternama yang sudah diakui oleh dunia internasional salah satu diantaranya adalah  Premana W. Premadi, Ph. D. 

2. Sastra Belanda 

Sastra Belanda Universitas Indonesia berada dibawah naungan Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) yang diresmikan pada bulan Oktober 1969. Sastra Belanda mempelajari tentang sastra, sejarah, linguistik dan budaya Belanda. 

Program studi Sastra Belanda Universitas Indonesia merupakan satu-satunya program studi di Asia Tenggara dan Oceania. Prodi ini telah diakui secara internasional oleh Nederlandse Taalunie (Uni Bahasa Belanda).

3. Teknik Nuklir 

Jurusan Teknik Nuklir UGM didirikan pada bulan Agustus 1977 berkat kerjasama induk antara Universitas Gadjah Mada dan Badan Tenaga Atom Nasional (BATAN). Jurusan Teknik Nuklir berada dibawah naungan Fakultas Teknik Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika. 

Teknik Nuklir mempelajari ilmu tentang nuklir yang menitik beratkan pada penerapan ilmu fisika dan matematika. Walaupun Indonesia tidak menerapkan nuklir tetapi, ilmu nuklir yang ada di Indonesia digunakan sebagai sumber energi berbeda dengan ilmu nuklir yang ada di negara lain digunakan sebagai senjata. 

Salah satu alumni dari Jurusan Teknik Nuklir Universitas Gadjah Mada Adalah Ir. Dedik eko Sumargo dipilih oleh International Atomic Energy Agency (IAEA) untuk menjadi anggota Misi Internasional Pencari Fakta (International Fact-Finding Mission) yang bertugas ke Fukushima dengan beberapa negara Internasional lainya.  

4. Ilmu Keluarga dan Konsumen

Jurusan unik milik Institut Pertanian Bogor (IPB) adalah Ilmu Keluarga dan Konsumen. Jurusan ini berada dibawah naungan Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) yang pertama di Indonesia. Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen resmi didirikan pada tanggal 17 November 2006. Disini akan mempelajari tentang pengembangan dan pemberdayaan keluarga antara lain seperti, upaya-upaya peningkatan ketahanan keluarga, kualitas perlindungan anak dan pemberdayaan keluarga serta konsumen.

5. Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan 

Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan berada dibawah naungan Fakultas Teknologi Maju Dan Multidisiplin (FTMM), jurusan ini mempelajari ilmu tentang kecerdasan buatan atau artificial intelligence. 

Jurusan mempelajari tentang konsep pembuatan AI seperti Siri, Alexa, ataupun Cortana. Pada November 2019, UNAIR membentuk Fakultas Teknologi Maju Dan Multidisiplin (FTMM) dengan 5 program studi S1. Salah satu adalah Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan. Sebelum menjadi Fakultas, dulunya bernama Sekolah Teknologi Maju dan Multidisiplin.

6. Sains Atmosfer dan Keplanetan 

Program Studi Sains Atmosfer dan Keplanetan (PS SAP) merupakan bagian dari Ilmu Astronomi. Jika Astronomi mempelajari tentang sistem tata surya secara luas, di jurusan ini fokus pada ilmu sains atmosfer dan astrofisika mempelajari tentang ilmu yang lebih spesifik lagi seperti, perilaku atmosfer terhadap cuaca dan iklim di bumi dan interaksi antara matahari dengan planet-planet di tata surya. 

Program Studi Sains Atmosfer dan Keplanetan (PS SAP) hanya ada di Institut Teknologi Sumatera (ITERA). Prodi ini berdiri pada 10 januari 2018 sesuai dengan keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia. Angkatan pertama dibuka di tahun ajaran akademik 2018/2019.

7. Teknik Transportasi Laut

Departemen Teknik Transportasi Laut hanya ada di Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) yang resmi didirikan pada tanggal 24 Maret 2011. Program Studi Teknik Transportasi Laut berada di naungan Fakultas Teknologi Kelautan dan mempelajari tentang tiga fokus utama yaitu, pelayaran, pelabuhan dan logistik di dunia maritim. Bukan hanya mempelajari pada hal-hal teknisi saja tetapi juga aspek politik, sosial, budaya, hingga pertahanan dan keamanan. 

Prospek kerja yang dijanjikan untuk lulusan Teknik Transportasi Laut tidak main-main, para alumni dapat bekerja di sektor maritim Indonesia.

8. Manajemen Industri Katering

 

Jurusan Manajemen Industri Katering (MIK) berada dibawah naungan Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Manajemen Industri Katering (MIK) didirikan pada tanggal 16 Maret 2005 di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

Jurusan ini belajar tentang manajemen operasional usaha kuliner yang meliputi perencanaan, pengelolaan, pemasaran, hingga pengetahuan dasar kuliner lokal sampai mancanegara. Jurusan Manajemen Industri Katering (MIK) telah melahirkan alumni yang berkompeten di bidangnya, khususnya di sektor Pariwisata dan Kuliner.

9. Rekayasa Nanoteknologi 

Jurusan Rekayasa Nanoteknologi belajar tentang benda berukuran nano. Materi kecil ini akan dimanipulasi sampai menjadi benda baru dengan karakteristik yang ditentukan

Salah satu contoh produk nanoteknologi adalah pakaian berserat khusus yang penggunanya tetap hangat ketika pada kondisi musim dingin. Seorang visiting fellow Sebagai informasi. Dr. Che Azurahanim dari Universiti Putra Malaysia menyumbang pengetahuan untuk menyusun kurikulum matkul Rekayasa Nanoteknologi di Universitas Airlangga. 

Jurusan ini hanya ada di Universitas Airlangga (UNAIR), jurusan ini berada dibawah naungan Fakultas Teknologi Maju Dan Multidisiplin (FTMM) dan baru didirikan pada bulan November 2019 bersamaan dengan terbentuknya jurusan Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan.

10. Teknologi Batik 

Sesuai mandat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Universitas Pekalongan (UNIKAL) membuka Program Studi Teknologi Batik. Jurusan Teknologi Batik berada dibawah naungan Fakultas Batik Universitas Pekalongan dan didirikan pada tanggal  2 April 2012. Jurusan ini hanya ada di Universitas Pekalongan (UNIKAL). 

Program Studi Teknologi Batik mempelajari ilmu tentang batik secara filosofi dan teori, hingga menjadi produk batik.

Itulah beberapa jurusan langka yang ada di Indonesia. Jurusan unik tersebut bisa menjadi jurusan pilihan bagi para calon mahasiswa baru yang tertarik dengan ilmu-ilmu langka yang ada pada jurusan tersebut

 

​