Mencari perguruan tinggi dengan biaya murah dianggap sulit oleh sebagian orang. Kenaikan harga menyebabkan ada keputusan untuk gap year atau menunda kuliah.
Hal ini gak bisa lepas dari UKT atau Uang Kuliah Tetap. Biaya UKT menjadi salah satu pertimbangan calon mahasiswa mencari perguruan tinggi.
Setiap mahasiswa harus membayar uang semester dengan nominal yang sudah ditentukan. Besar UKT dipengaruhi kebijakan kampus serta kemampuan ekonomi mahasiswa.
Masalah ini membuat sebagian orang akan mencari perguruan tinggi dengan biaya murah. Sehingga, calon mahasiswa dapat melanjutkan pendidikan tanpa khawatir uang semester. Selain masalah biaya, calon mahasiswa juga mempertimbangkan jurusan kuliah yang ingin diambil.
Biaya Perguruan Tinggi
Sebelum menjadi mahasiswa, terdapat berbagai rincian biaya perguruan tinggi yang perlu diketahui. Tagihan ini ada yang bersifat dibayar di muka. Namun, ada juga wajib dibayar setiap semester seperti UKT.
Melansir dari Quipper, berikut adalah rincian uang kuliah yang harus dibayarkan.
Uang pangkal
Uang pangkal merupakan uang yang harus dibayarkan di awal perkuliahan. Seringkali, disebut sebagai uang gedung atau uang pembangunan. Pembayaran uang pangkal dilakukan berbarengan sama UKT semester 1.
Besar biaya uang pangkal dipengaruhi kebijakan universitas dan jurusan yang diambil. Biasanya, makin bergengsi jurusan kuliah di kampus tersebut, uang pangkalnya makin besar
UKT dan BOP
UKT adalah singkatan dari uang kuliah tetap. Berbeda dengan uang pangkal, UKT wajib dibayarkan setiap pergantian semester. Mudahnya, selama kamu masih menjadi mahasiswa di kampus tersebut, beban UKT akan selalu ada.
Pembayaran UKT dilakukan saat masuk semester baru. Untuk PTN, biaya UKT mengacu aturan pemerintah yang terbagi dalam enam kelompok. Tujuannya agar semua orang bisa kuliah sesuai kemampuan finansial.
Pengelompokan UKT berdasarkan kemampuan finansial orang tua. Berikut ini merupakan rinciannya
- Kelompok 1 = biaya UKT Rp 500.000
- Kelompok 2 = biaya UKT Rp 1.000.000
- Kelompok 3 = biaya UKT Rp 2.500.000
- Kelompok 4 = biaya UKT Rp 4.000.000
- Kelompok 5 = biaya UKT Rp 5.000.000
- Kelompok 6 = biaya UKT Rp 6.000.000
Selain UKT, ada istilah biaya lain bernama BOP. BOP singkatan dari Biaya Operasional Pendidikan dibebankan pada mahasiswa tertentu saja. Jumlah BOP tiap fakultas bisa berbeda.
Penentuan BOP menyesuaikan kebutuhan perkuliahan. Misal, mahasiswa kedokteran memiliki BOP lebih besar karena penggunaan laboratorium dan praktikum. Sementara, mahasiswa fisipol jauh lebih sedikit. Kira-kira berapa BOP untuk mahasiswa teknik?
Biaya SKS
Satuan Kredit Semester (SKS) merupakan biaya yang dibayarkan selama satu semester berdasarkan mata kuliah yang kamu pilih. Beban studi per mata kuliah tidak selalu sama.
Anggaplah, kamu mengambil mata kuliah mekanika teknik sebanyak 3 SKS, Kalkusus 2 SKS, dan Elektronika 3 SKS. Dari jumlah tersebut, akan ditentukan berapa uang SKS yang harus kamu bayar. Katakanlah biaya per SKS sebesar Rp 150.000, maka kamu harus membayar sebesar Rp 1.200.000.
Biaya Praktikkum
Selain uang SKS, ada juga biaya praktikum. Biaya ini sudah pasti dikenakan oleh mahasiswa teknik. Tentu saja, setiap semester selalu ada mata kuliah praktikum.
Untuk berbagai kasus, pembayaran biaya praktikkum menyesuaikan aturan kampus. Umumnya, biaya praktikum digabungkan sama biaya SKS maupun uang pangkal.
Biaya lain-lain
Selain biaya wajib, ada biaya lain-lain yang musti kamu penuhi selama kuliah. Biaya seperti PDL Angkatan, buku ajar, tas, kuota internet, tugas akhir, handphone, dan laptop. DIluar itu pastinya ada uang untuk makan, bayar sewa kos, sampai transport.
Perguruan tinggi dengan biaya murah
Tahukah kalau sekarang ini masih ada perguruan tinggi dengan biaya murah. UKT terendahnya sendiri di angka Rp 500.000 lho.
Berdasarkan Permenristekdikti RI Nomor 194/M/KPT/2019 perihal biaya kuliah tunggal dan uang kuliah tunggal perguruan tinggi negeri tahun 2019, berikut ini adalah perguruan tinggi yang uang kuliahnya murah banget.
1. Unsoed (Universitas Jenderal Soedirman)
Daftar pertama kampus biaya murah adalah Unsoed atau Universitas Jenderal Soedirman. Unsoed ngasih UKT murah bagi mahasiswanya. Sedangkan UKT tertinggi jenjang S1 ada di kisaran angka Rp 3.000.000 sampai Rp 7.500.000.
Unsoed memiliki 12 fakultas yang tersedia, antara lain
• Fakultas Pertanian
• Falkultas Biologi
• Fakultas Ekonomi dan Bisnis
• Fakultas Pertenakan
• Fakultas Hukum
• Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Hukum
• Fakultas Kedokteran
• Fakultas Teknik
• Fakultas ilmu-ilmu kesehatan
• Fakultas Ilmu Budaya
• Fakultas matematika dan ilmu pengetahuan alam
• Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Fakultas teknik Unsoed membuka program studi teknik sipil, teknik elektro, teknik geologi, teknik industri, informatika.
2. UNY (Universitas Negeri Yogyakarta)
Perguruan tinggi dengan UKT murah selanjutya adalah Universitas Negeri Yogyakarta. Perhitungan biaya kuliah mahasiswa UNY berdasarkan kemampuan ekonomi orang tua mahasiswa.
UNY memiliki tujuh golongan UKT. Sedangkan peserta yang lolos jalur mandiri mendapatkan UKT golongan III serta biaya Uang Pangkal Pengembangan Akademik (UPPA).
UKT termurah di UNY sebesar Rp 500.000. Sedangkan UKT tertinggi berkisar pada Rp 4.960.000 sampai Rp 5.645.000.
UNY memiliki fakultas teknik dengan 13 program studi S1 dan 6 program D4. Diantaranya adalah Teknik Otomotif, Teknik Elektro, TekniK Sipil, Teknik Manufaktur, Teknik Mesin, dan Teknologi Informasi.
3. Universitas TrunoJoyo
Salah satu universitas negeri di Jawa timur ini masuk kategori perguruan tinggi biaya murah. Universitas Trunojoyo memiliki tujuh fakultas yag terdiri dari fakultas hukum, ekonomi & bisnis, pertaniak, teknik, ilmu sosial dan ilmu budaya, keislaman, dan ilmu pendidikan.
Penyebab Universitas Trunojoyo mematok besar UKT yang sama untuk semua fakultas. Inilah yang membuat biaya kuliah di sini terbilang murah. UKT terendah sendiri sebesar Rp 500.000 dan yang tertinggi sebesar Rp 3.000.000.
Berdasarkan situs resmi, Universitas Trunojoyo memiliki tiga jurusan dalam fakultas teknik yaitu Teknik Elektro, Teknik Industri, Teknik Informatika.
4. Universitas Terbuka
Selanjutnya, Universitas Terbuka (UT) masuk dalam salah satu universitas negeri termuda di Indonesia. Perguruan tinggi ini telah berdiri sejak tahun 1984 dan sudah disepakati enam kementerian menjadi PTN.
Peralihan UT menjadi PTN disepakati pada 6 April 2022 dengan UKT termurah Universitas Terbuka adalah Rp 500.000 dan termahal adalah Rp 2.200.000 per semester.
5. Universitas Malikussaleh
Perguruan tinggi yang berlokasi di Aceh Utara memiliki lima golongan UKT untuk mahasiswa. Golongan I UKT akan dibebankan biaya Rp 500.000 per semester. Umumnya, setiap prodi di Universitas Malikussaleh memiliki UKT Rp 2.500.000 sampai Rp 3.000.000 untuk golongan empat.
Universitas Malikussaleh memiliki fakultas teknik dengan enam jurusan yaitu teknik mesin, teknik sipil, teknik industri, teknik kimia, teknik elektro, informatika.
Itulah tadi adalah daftar perguruan tinggi dengan biaya murah untuk tujuan kuliahmu kelak. Selama menjadi mahasiswa teknik, tetaplah melengkapi kompetensi keinsinyuran bersama praktisi berpengalaman di industri. Engineering Academy ngasih materi secara online sesuai dengan kebutuhan kamu.