Gedung bisa dikatakan layak pakai apabila telah melalui berbagai pengecekan. Salah satunya adalah pengecekan struktur gedung. Masalah struktural menjadi perhatian karena mempengaruhi efek beban dan gaya dalam (internal force) pada struktur.

Maka dari itu, dalam pengerjaan konstruksi membutuhkan seorang yang mampu mengamati struktur gedung. Orang ini biasa disebut sebagai analis struktural.

Apa itu analisis struktural bangunan

Analisis struktural adalah proses kalkulasi dan menentukan efek dari beban muatan (load) dan gaya internal pada struktur gedung. Analisis struktural sangat penting untuk memahami beban muatan dan dampak yang terjadi pada sebuah desain.

Tujuan dari analisis struktural bangunan

Tujuan dari analisis struktural adalah memastikan struktur tersebut aman untuk digunakan manusia dengan cara melihat beban muatan yang bisa diterima. Maka dari itu, perlu ada pengujian mulai dari pembuatan desain sampai pengujian atau post-construction.

Proses analisa struktural umumnya melihat elemen skruktur secara tunggal dan gaya yang dialami. Project engineer atau analis struktur akan melihat hasil analisa dari balok, pelat, kabel dan dinding.

Semua elemen-elemen tersebut memiliki gaya yang muncul seperti beban angin, beban mat, atau beban hidup. Itu semua adalah fokus utama dari analisis struktural bangunan

Cara melakukan analisis struktural bangunan

Terdapat tiga cara yang dapat dipakai untuk melakukan analilsis struktural bangunan yaitu kalkulasi, analisis elemen hingga, dan mengunakan software.

1. Kalkulasi

Metode kalkulasi adalah cara paling cepat dan mudah untuk mengetahui efek gaya yang dihasilkan. Biasanya digunakan untuk menganalisa struktur sederhana seperti momen lentur dan momen geser balok horizontal pada struktur statis ataupun struktur tak statis.

Penerapannya gak selalu menghitung dengan kalkulator maupun corat-coret di kertas. Bisa saja dengan spreadsheet seperti Ms Excel dan sejenisnya.

Metode ini sudah diajarkan pada awal perkulahan. Sebutannya yaitu mekanika teknik atau mekanika struktur.

2.  Analisis elemen hingga

Analisis elemen hingga (Finite Element Analysis) merupakan metode numerik kompleks untuk menyelesaikan permasalahan struktural dengan melibatkan variabel-variabel sebagai kondisi batas (boundary conditions), beban yang dipakai (applied loads) dan pendukung (support types).

Metode ini lebih rumit namun hasilnya jauh lebih akurat jika dibandingkan dengan mengkalkulasi. Syarat menggunakan analisis elemen hingga adalah struktur dipecah menjadi bagian-gabian kecil yang dapat dievaluasi secara individu untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.

Dengan menggunakan ribuam matriks entri sehingga susah untuk melakukan evaluasi dengan kalkulasi. Dan konsep ini pondasi utama dari kebanyakan aplikasi analisis struktur yang ada selama ini.

3. Aplikasi analisis struktur

Analisis elemen hingga menjadi lebih mudah dengan menggunakan aplikasi analisis struktur. Jauh lebih praktik karena gak perlu memasukan variabel-variabel untuk menjalankan proses analisa.

Kehadiran aplikasi analisis struktur memudahkan permodelan material struktur, geometri, pembebanan dan batasan-batasan lainnya. Menghitung analisis gaya pada elemen struktural serta mengetahui kekuatan elemen pada setiap desain.

Aplikasi yang digunakan sangat beragam mulai dari SAP2000, ETABS, Tekla Structural Designer, dan lain sebagainya. Semua aplikasi tadi bisa kamu pelajari baik secara individu maupun kelompok. Kamu bisa belajar lewat perkuliahan, ikut course ataupun seminar.

Menjawab hal itu, Anak Teknik punya e-course untuk kamu yang mau belajar aplikasi analisis struktur. Bukan hanya satu, tapi dua e-course sekaligus. Kamu bisa belajar tentang SAP 2000 atau ETABS. Semua materi bisa diakses kapan saja tanpa ada batasan waktu.

Mau belajar aplikasi SAP 2000? Klik SAP 2000

Mau belajar aplikasi ETABS? Klik ETABS