Pengetahuan

Bagaimana Cara Kerja Pabrik LNG

Secara konsep, LNG adalah gas bumi yang sudah didinginkan sampai -162°C. Kemudian melakukan pengurangan volume sampai 600%.

Ishak Okta Sagita7 Oktober 2024

Liquified natural gas (LNG) adalah gas bumi yang digunakan untuk bahan bakar industri skala besar. 

Secara konsep, LNG adalah gas bumi yang sudah didinginkan sampai -162°C. Kemudian diubah dari fase gas menjadi cair serta melakukan pengurangan volume sampai 600%.

Pengurangan volume membuat LNG lebih mudah disimpan dan dikirim ke berbagai tempat. Kelebihan lain dari LNG adalah tidak ada emisi sulfur dan debu.

Untuk mendapatkan produk LNG, dibutuhkan tempat pengolahan yang mumpuni seperti pabrik. Lalu, bagaimana cara pabrik LNG?

Pabrik LNG

tabung LNG

Pabrik LNG merupakan tempat pengolahan gas alam mental yang telah dimurnikan. Terdapat dua proses utama yang terjadi yaitu pengolahan gas dan proses likuidasi.

Apabila gas alam dijual dalam fase gas, maka tidak perlu dilakukan proses pencairan. Kebanyakan dilakukan pada wilayah dengan akses jaringan pipa.

Kapasitas pabrik sangat bervariasi. Walau demikian tetap memperhatikan ventilasi, sistem pengiriman, flaring or re-liquefaction dan tangki penyimpanan kriogenik.

Demi kelancaran jalur distribusi, pabrik LNG membuat muatan masuk ke kapal dengan sistem jettyless.

Lokasi pabrik LNG umumnya berada di daratan. Tetapi untuk produksi, pengolahan, penyimpanan, likuidasi, hingga distribusi dapat memakai floating liquefied natural gas (FLNG).

Cara kerja pabrik LNG

Pabrik LNG melakukan proses perubahan fase gas menjadi bentuk cair. Pada tahapan ini ada tiga langkah kerja yang dilakukan, yaitu

Pretreatment

Mula-mula, gas alam dibersihkan dari unsur-unsur kimia seperti air, merkuri, dan gas alam. Zat-zat tersebut disingkirkan karena menyebabkan pembentukan es selama pencairan dan mengakibatkan korosi pada sistem perpipaan. 

Oleh karena itu, campuran yang tersisih didinginkan terlebih dahulu. Kemudian, cairan gas alam yang lebih berat dipisahkan dari campuran sebelum melakukan proses pencairan

Pencairan

Kemudian, gas alam didinginkan hingga mencapai suhu 159°C dan -162°C. Dampaknya adalah gas mengembun dan diubah menjadi fase cair. 

Proses ini dapat mengurangi volume gas sampai 600%. Kecilnya volume membuatnya mudah disimpan.

Pencairan LNG ini memakai prinsip siklus pendinginan termodinamika, yang berlangsung di dalam penukar panas kriogenik. Di dalam penukar dilakukan penyerapan panas dari gas alam. 

Terdapat dua jenis proses pencairan yaitu proses kaskade klasik dan siklus refrigeran campuran. 

Proses kaskade klasik terjadi ketika menggunakan refrigeran berbeda yang menguap pada temperatur berbeda.

Siklus refrigeran campuran bertugas mendinginkan campuran refrigeran secara terus menerus.

Penyimpanan dan pengangkutan

LNG disimpan dalam tangki yang terisolasi. Terbuat dari baja khusus yang nantinya diangkut menggunakan kapal.

Komponen pabrik LNG

Storage tank

Tempat penyimpanan ini fungsinya untuk menyimpan gas alam cair pada suhu kriogenik. Wadah tersebut berukuran besar dan terisolasi untuk menjaga suhu LNG di angka -162°C. Mudahnya, LNG dijaga agar tetap cair.

LNG cair dinilai lebih mudah disimpan dan dikirimkan. Sehingga lebih efisien dari segi pengiriman.

Pompa

Fungsi pompa untuk memindahkan LNG dari tempat penyimpanan menuju area terminal seperti kapal. Pemilihan pompa disini harus mampu bekerja di bawah suhu kriogenik (-162°C).

Unit likuifaksi atau pencairan

Unit pencairan bertugas mengubah gas alam menjadi bentuk cair. Selama proses pencairan harus melalui serangkaian proses pendinginan termodinamika.

Secara komponen melihatkan kompresor, kondensor, katup ekspansi untuk mengubah gas alam menjadi cairan dingin.

Regasifikasi

Regasifikasi adalah proses mengubah LNG cair menjadi gas untuk didistribusikan lewat pipa. Proses ini melibatkan pemanasan LNG dengan alat penguapan untuk mengubah cairan menjadi gas.

Loading arms

Loading arms adalah pipa fleksibel bersendi untuk mengatur suhu kriogenik agar proses pemuatan dan pembongkaran LNG tetap aman. Tujuan dari loading arms memungkinkna proses pemindagan LNG antara kapal dan terminal.

Kompresor boil-off gas (BOG)

Kompresor untuk menangkap dan memampatas gas agar terhindar dari penumpukan tekanan. Fungsinya untuk mengelola gas uap dari LNG selama proses penyimpanan dan pemindahan.

Alat penguapan (vaporizer)

Vaporizer untuk regasifikasi LNG untuk memudahkan distribusi pipa.

Heat exchanger

Alat penukar panas berguna untuk beroperasi pada suhu kriogenik secara efisien. Hal ini untuk menjaga kualitas LNG selama proses perubahan suhu selama pencairan dan regasifikasi.

Sistem flare

Flare system berbentuk cerobong tinggi dengan kelengkapan alat pembakar gas alam. Tujuan dari komponen ini untuk membakar kelebihan gas ketika terjadi gangguan operasional.

Sistem keamanan

Sistem keamanan pabrik LNG terdiri dari detektor gas, sistem pencegahan kebakaran, tombol emergency, dan sistem kendali untuk memantau keselamatan kinerja. Tujuannya untuk memastikan kondisi pabrik LNG tetap aman.

Manfaat LNG

LNG merupakan gas alam yang memiliki manfaat untuk keberlangsungan kehidupan manusia. Penggunaan di Indonesia sendiri berada di kawasan Kalimantan, Sumatra, dan Papua Barat.

Berikut ini adakah manfaat LNG bagi keberlangsungan masyarakat dan industri.

Gas alternatif untuk memasak makanan

Penggunaan LNG pada rumah tangga didominasi untuk memasak dan menyiapkan makanan. Gas alam LNG dinilai lebih aman, efisien, dan minim emisi.

Bahan bakar kapal

Kapal memakai bahan bakar LNG mampu menghasilkan efisiensi tinggi dan lebih fleksibel. Gas CO2 yang dihasilkan dapat berkurang sampai 25-30%. Sedangkan gas SOx dan NOx dapat berkurang sampai 90%. 

Selain bebas emisi karbon, LNG dapat menurunkan biaya operasional transportasi kapal. Sehingga makin murah.

Sumber energi listrik bagi industri

LNG mampu menjawab kebutuhan pembangkit listrik. Salah satunya adalah dengan membangun PLTMG (Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas). 

Gas alam pun juga berguna untuk bahan bakar kendaraan bermotor. Selain lebih murah, bahan bakar gas juga ramah lingkungan.

Belajar LNG Regasification Bersama Anak Teknik Indonesia

 Introduction to LNG Regasification Terminal for Process Engineer

LNG Regasification melibatkan dengan alat penguapan untuk mengubah cairan menjadi gas. Ketika sudah berubah ke fase gas, barulah dapat disalurkan melalui pipa gas. 

Proses regasification dan distribusi gas terasa panjang dan teknis apabila dijelaskan di sini. Penjelasan lengkap akan dijabarkan secara utuh melalui online training Introduction to LNG Regasification Terminal for Process Engineer

Klik tautan ini untuk informasi jadwal training dan registrasi. Temukan jadwal online training LNG process engineer lainnya hanya di Engineering Academy.

Share:

0 Komentar