Pernahkah Anda mendengar kata 3D printing?

Pencetakan 3D merupakan sebuah inovasi dalam dunia teknologi. Banyak orang berbicara positif pertama kali diperkenalkan. Banyak yang merasa penemuan teknologi ini akan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. Jadi apa sebenarnya yang dimaksud dengan pencetakan 3D? 

Pencetakan 3D 

Pencetakan 3D adalah printer dengan fitur khusus. Biasanya printer hanya untuk mencetak dokumen, terlepas dari berwarna atau tidak. Berbeda dengan pencetakan 3D. Alat ini memiliki kemampuan untuk mencetak objek dengan kemiripan hampir 100%. Tentu saja, objek yang dicetak berupa gambar 3D, bukan hanya gambar kertas.

Keunikan pencetakan 3D adalah objek yang dicetak tidak diletakkan di atas kertas. Dalam pencetakan 3D, orang membuat duplikat atau tampilan objek menjadi lebih realistis. Hal ini membawa banyak manfaat bagi masyarakat dengan menghilangkan kekhawatiran mencetak ulang. Dengan 3D printing bisa terwujud dengan cepat tanpa menunggu waktu yang lama. Keuntungan dan kerugian dari pencetakan 3D.

Kelebihan dari 3D printing

Perlu Anda ketahui bahwa setiap teknologi memiliki kekuatan dan kelemahannya masing-masing. Hal yang sama berlaku untuk pencetakan 3D. 

1. Proses lebih cepat

Keunggulan pertama dari teknologi 3D printing adalah mempercepat proses pencetakan. Alat canggih ini tidak hanya mencetak objek yang hampir mirip sempurna, tetapi selesai dalam waktu singkat.

Sehingga tidak membuang waktu lama dan bisa melakukan aktivitas lain. Bahkan dalam pencetakan 3D, Anda dapat bekerja dengan dimensi dalam orde mm. Sangat membuat pekerjaan lebih mudah dan menghilangkan kebutuhan untuk menggambar objek.

2. Cetakannya sangat detail

Salah satu alasan pencetakan 3D menerima banyak umpan balik positif karena dapat mencetak persis seperti aslinya. Hasil yang sangat detail ini masih dapat membingungkan orang. Mana objek yang asli dan mana yang dicetak.

3. Dapat digunakan untuk menduplikasi produk perusahaan

Keuntungan ketiga dari pencetakan 3D adalah alat ini dapat digunakan untuk produk perusahaan. Produk yang dapat memakai pencetakan 3D antara lain mobil, pakaian, ponsel, sepeda motor, perhiasan, sepatu, dan alat mainan. Hal ini karena produk tersebut memerlukan hasil pola yang sama persis dengan objek aslinya. . 

Kekurangan pencetakan 3D

Setelah menjelaskan kelebihan  3D printing, kami juga telah memberikan kekurangan menggunakan 3D printing. 

1. Kematian manufaktur

Dikatakan bahwa kelemahan pencetakan 3D bisa berakibat fatal bagi pekerjaan berbagai industri manufaktur. Manufaktur adalah profesi yang tidak membutuhkan kualifikasi tinggi. Salah satunya adalah pelayanan. Padahal, kekuatan besar lainnya seperti China masih menggunakan jasa untuk memenuhi kebutuhan ekonominya.

2. Tidak diterima dengan baik oleh masyarakat

Alasan utama sulitnya mengembangkan 3D printing, ada di komunitas itu sendiri. Pencetakan 3D memang belum diterima dengan baik oleh masyarakat umum, khususnya di Indonesia. Dikhawatirkan teknologi cetak 3D justru memberi dampak yang mengubah hidup dalam skala global.

3. Tidak terlalu praktis

Dengan semua kecanggihan pencetakan 3D, saya tahu bahwa satu alat belum terlalu berguna. Hal ini terlihat jelas pada bahan yang digunakan. Selain itu, pencetakan 3D hanya dapat menyediakan satu layanan per mesin. Misalnya, jika Anda memiliki 3 layanan, Anda akan secara otomatis membutuhkan 3 pencetakan 3D. Tentu saja,  Anda harus mengeluarkan banyak uang.