Buku ini terdiri dari beberapa bab. Bab pertama membahas tentang pengenalan, bab dua tentang mengevaluasi lokasi dengan potensial tenaga surya pv, bab tiga tentang jenis-jenis sistem dari fotovoltaik, bab empat tentang komponen sistem, dan bab lima membahas tentang pertimbangan-pertimbangan pembiayaan. Apakah potensial tenaga surya PV baik? Pada umumnya orang akan bertanya, di Makassar Sulawesi Selatan panas matahari sangat baik menghubungkan grid-dan fotovoltaik sistem untuk berjalan dengan baik. Jika kondisi berawan atau hujan dihubungkan dengan PLN, jadi benar bahwa hasil fotovoltaik hanya 5 sampai 30 % dari maximum output. Walapun demikian, oleh karena tenaga surya fotovoltaik menjadi kurang efisien ketika iklim musim hujan. Perencanaan awal dari fotovoltaik sistem jika pertimbangan potensial tenaga surya yang baik, maka muncul pertanyaaan-pertanyaan sebagai berikut: 1). Lokasi pemasangan bebas bayangan pohon-pohon, bangunan yang lebih tinggi?, 2). Dapat PV sistem diorientasikan untuk performans yang baik?, 3). Pemasangan atap harus cukup tempat dan penyinaran cahaya matahari untuk penempatan panel tenaga surya? 4). Jika penyinaran cahaya matahari pada dudukan panel tenaga surya, bagaimana letak dan keadaan atap?. Lokasi dudukan panel tenaga surya sering menggunakan dudukan atap rumah, jika sekaliling atap rumah tidak cocok,dipasang tenaga surya PV dapat dibuatkan dudukan tersendiri dan yang dapat di install. Di sini kita akan berfokus kepada sistem yang disambungkan ke grid pancaran kegunaan, dengan berbagai cara dikenal sebagai kegunaan, yang dihubungkan dengan grid. Sistem ini menghasilkan kualitas yang sama arus bolak balik kelisktrikan yang seperti disediakan. Tenaga yang dihasilkan oleh suatu grid menghubungkan sistim digunakan pertama untuk menggerakkan semua kebutuhan-kebutuhan tersebut AC kelisktrikan dari rumah tersebut atau secara bisnis. Setiap tenaga menggerakkan yang dihasilkan diberi tenaga atau “pasokan” ke grid pancaran yang kelisktrikan dengan kegunaannya. Manapun persyaratan-persyaratan daya pada bangunan yang tidak dijumpai oleh sistim PV bersifat bertenaga mesin oleh pancaran grid. Dengan cara ini, grid itu mendapat daya dari aki untuk bangunan tersebut.