Bundling Buku Kuliah Konversi Energi
Rp 179.000
Rp 170.050
Bundling buku terdiri dari :
-
Buku Kuliah Konversi Energi Jilid 1
Sepanjang sejarah manusia jika kebudayaan mengalami kemajuan besar maka konsumsi energi akan meningkat karena digunakan untuk industri. Negara-negara yang mempunyai persediaan suplai energi besar ternyata laju pertumbuhan industrinya akan besar pula, serta sebanding dengan kenaikan produk nasional brutonya. Dengan demikian konsumsi energi berhubungan langsung dengan : – tingkat kehidupan penduduk – derajat industrialisasi suatu negara Oleh karena itu, suatu negara yang energinya tersedia dengan harga murah akan meningkatkan laju pertambahan industrinya serta kenaikan produk nasional brutonya dengan cepat. Akan tetapi dapat mengakibatkan pemakaian energi yang tidak efisien namun tingkat kehidupan penduduknya meningkat dengan cepat. Disamping itu negara yang mempunyai suplai energi berharga murah biasanya menggunakan kekayaannya untuk senjata politik dan ekonomi yang potensial dalam mencapai tujuan-tujuan politiknya, yang tidak akan tercapai dengan cara-cara diplomatik biasa. Hal ini biasa disebut sebagai pemerasan energi atau disebut energy blackmail, sehingga semua negara beserta penduduknya yang ada didunia ini semakin sadar bahwa ketergantungan pada energi akan semakin besar. Oleh karena itu perlu adanya konversi, konservarsi dan pengembangan sumber-sumber energi baru. Dengan demikian merupakan tanggung jawab para ilmuan, insinyur-insinyur ketenagaan beserta teknisinya untuk mempelajarinya. Seseorang mengayuh sepeda perlu makan, atau sebuah mobil supaya bisa jalan perlu bensin. Dalam hal ini seakan-akan untuk mendapat energi perlu suatu massa bahan bakar tertentu. Misalnya daya kayuh sepeda ekivalen dengan 1 piring nasi atau 10 gr beras atau daya mobil berjalan dengan kecepatan 50 km/jam ekivalen dengan 1 liter bensin. Contoh di atas sesuai dengan hukum pertama Thermodinamika yang menyatakan bahwa energi haruslah lestari dalam setiap proses. Adapun postulat yang sehubungan dengan ini menyatakan bahwa massa tak dapat diciptakan maupun dimusnahkan oleh Albert Einstein (1922)
2. Buku Kuliah Konversi Energi Jilid 2
Pada buku pertama telah dibahas mengenai siklus-siklus ideal suatu sistem, baik siklus untuk udara, gas maupun siklus campuran cair dan gas. Siklus tersebut merupakan proses yang terjadi dalam sistem, seperti yang terjadi dalam sistem pembangkit daya. Dalam sistem pembangkit daya terjadi proses pemasukan panas pada fluida kerja yang mengakibatkan temperatur dan tekanan fluida kerja menjadi sangat tinggi. Dengan temperatur dan tekanan yang sangat tinggi tersebut fluida kerja dapat menghasilkan kerja seperti kerja turbin atau putaran poros engkol atau lainnya. Suatu sistem pembangkit daya secara garis besar terdiri dari komponenkomponen antara lain: Steam Generator (SG), Turbin, Kondensor, Pompa, Feed Water Heater (FWH) dan fluida kerja. Pada steam generator (SG)/generator uap terjadi proses pemasukan panas, melalui ekonomiser, boiler super heater. Panas dari boiler berasal dari bermacam-macam bahan bakar seperti, bahan bakar fosil, nuklir, panas bumi, dll. Akibat pemanasan tersebut fluida kerja akan bertemperatur dan bertekanan tinggi kemudian digunakan untuk memutar poros turbin tekanan tinggi. Putaran poros turbin tersebut dihubungkan dengan generator listrik sehingga akan menghasilkan listrik. Fluida kerja setelah memutar poros turbin tekanan tinggi temperaturnyaakan turun, kemudian dipanasi kembali oleh reheater untuk memutar poros turbin tekanan rendah. Fluida kerja yang keluar kemudian didinginkan oleh kondensor sehingga temperaturnya turun ke temperatur ruang, yang kemudian dipompa ke steam generator untuk dipanasi kembali. Di bawah kulit bumi, yaitu lapisan atas merupakan batu-batuan dan lumpur panas yang disebut magma. Magma yang keluar ke permukaan bumi melalui gunung disebut dengan lava. Setiap 100 meter kita turun ke dalam perut bumi, temperatur batu-batuan cair tersebut naik sekitar 30 oC. Jadi semakin jauh ke dalam perut bumi suhu batu-batuan maupun lumpur akan makin tinggi. Bila suhu di permukaan bumi adalah 270 oC maka untuk kedalaman 100 meter suhu bisa mencapai sekitar 300 oC . Untuk kedalaman 1 kilometer suhu batu-batuan dan lumpur bisa mencapai 57-600 oC.
Produk ini sudah termasuk:
Kirim:
100% Produk Original
Terjual:2