Sistem Utilitas Bangunan: Untuk Arsitek
Rp 129.100
Rp 124.300
Buku ini terdiri dari beberapa bab, bab pertama adalah pendahuluan, bab kedua lingkungan bangunan dan utilitas, bab ketiga bangunan sebagai sebuah sistem, bab keempat lingkungan geomorphologi, hidrologi dan klimatologi, bab kelima sistem kulit bangunan, bab keenam sistem struktur bangunan, bab ketujuh instalasi plumbing dan bab terakhir perencanaan sistem elektrikal pada bangunan.
Arsitek pada saat merancang bangunan pada umumnya hanya terfokus kepada bentuk suatu bangunan dan keindahan ruang luar dan dalamnya, padahal seharusnya mempertimbangkan berbagai sistem untuk merancang sebuah bangunan, termasuk salah satunya adalah Sistem Utilitas Bangunan. Sistem utilitas bangunan merupakan suatu sistem yang mempunyai peranan penting dalam suatu bangunan, sehingga bangunan tersebut layak dan dapat beroperasi sesuai fungsinya. Untuk itulah, buku ini dibuat sebagai pegangan bagi para arsitek, baik mahasiswa arsitek maupun profesional arsitek sebagai pengetahuan dasar dalam perancangan bangunan, khususnya terkait dengan sistem utilitas bangunan.
Keberadaan arsitektur tidak dapat dipisahkan dari lingkungan alam sekitarnya. Arsitektur pada konteks ini adalah bangunan dan lingkungan alam sekitarnya yaitu lingkungan sekeliling bangunan. Bangunan yang dimaksud dalam buku ini adalah bangunan gedung. Bangunan gedung bila dilihat sebagai sebuah sistem, mempunyai 4 bagian atau subsistem yang saling mendukung satu sama lainnya secara terpadu (integrated). Keempat subsistem dimaksud adalah: 1) struktur bangunan gedung, 2) kulit bangunan (envelope), 3) utilitas bangunan (utility), dan 4) interior bangunan. Di dalam keterpaduannya keempat subsistem di atas peranannya sangat berbeda-beda tergantung kepada fungsi bangunannya. Sebagai contoh bila bangunannya berfungsi sebagai gedung olahraga maka peranan terbesar ada pada subsistem struktur. Sub sistem struktur bangunan pada gedung olahraga dituntut memiliki sistem struktur bangunan yang khusus (bentang lebar, tidak ada kolom di tengah ruang, ruang dalam yang tinggi, dll.), dan sub sistem lainnya cukup mendukung saja, misalnya sub sistem interior cukup mendukung dengan sesuai fungsinya, tidak perlu dirancang seperti interior auditorium, dan sebagainya.
Kirim:
100% Produk Original
Terjual:2