Sebagai mahasiswa Teknik, pembicaraan tentang politik menjadi sesuatu hal yang tidak menarik. Hal ini dikarenakan banyak yang menganggap bahwa pengetahuan politik bukan pengetahuan yang harus dikuasai, karena mahasiswa Teknik lebih mengutamakan pengetahuan tentang spesialisasi jurusan yang diambilnya.
Pemikiran lain yang menganggap bahwa tugas pemahaman politik adalah tugas mahasiswa Fisipol atau jurusan lainnya yang berkaitan dengan politik, menjadikan banyak mahasiswa Teknik yang apatis terhadap politik.
Politik menurut teori klasik Aristoteles adalah usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama. Berikut adalah 4 alasan mahasiswa teknik harus memahami politik
1. Menjalankan Fungsi Sebagai Mahasiswa
Fungsi mahasiswa merupakan generalisasi dari seluruh mahasiswa yang ada, tanpa memandang latar belakang jurusan dan spesialisasi yang sedang diambil, termasuk mahasiswa Teknik. Hal ini sudah diajarkan ketika pertama kali masuk perguruan tinggi, menyangkut dengan pengenalan identitas diri sendiri.
Fungsi mahasiswa meliputi iron stock,agent of change, moral force dan social control. Dari fungsi tersebut secara sederhana mengharuskan mahasiswa tidak hanya berpikir untuk dirinya sendiri atau individualistik melainkan harus berorientasi memikirkan kondisi sosial secara keseluruhan.
Permasalahan dan ketimpangan sosial umumnya terjadi karena tatanan sistem yang tidak dijalankan dengan mengutamakan kepentingan rakyat atau sosial, hal ini tidak lain berasal dari kebijakan politik yang dilakukan oleh para pemangku jabatan di Negeri ini.
Oleh karena itu pengetahuan politik menjadi penting untuk mahasiswa termasuk didalamnya mahasiswa Teknik agar dapat mengkritisi dan mengetahui kesalahan kebijakan yang dilakukan. Selain itu mahasiswa adalah subjek yang akan melanjutkan tongkat estafet sebagai pengambil kebijakan di masa depan.
2. Politik bisa menjadi bahan untuk menambah potensi diri mahasiswa Teknik
Meskipun banyak hal lain yang menjadi bahan untuk menggali potensi diri dari mahasiswa Teknik, salah satunya adalah dengan belajar politik. Ketika mahasiswa Teknik belajar tentang ilmu politik secara tidak langsung mendapatkan pengetahuan lain diluar studi yang diambil. Terutama pada pengambilan keputusan.
Pengambilan keputusan haruslah bisa mengutamakan kepentingan banyak pihak, tidak untuk kepentingan pribadi atau golongan saja. Kedua politik bisa menjadi sebuah ilmu untuk mahasiswa Teknik agar mampu berpikir kritis memahami kondisi dan keadaan sosial yang terjadi disekitarnya.
3. Berkarir dalam bidang Teknik tidak akan terlepas dari politik
Mahasiswa Teknik tentu memiliki impian pekerjaan masing-masing, walaupun banyak yang akhirnya berkarir di luar bidang yang dipelajari wkwkwk. Biasanya beberapa karir atau impian dari mahasiswa Teknik adalah sebagai peneliti dalam laboratorium atau teknisi di lapangan.
Berbagai pekerjaan yang ada dalam ruang lingkup Teknik sekalipun tidak akan terhindar dari politik. Contohnya adalah ketika hasil penelitian yang sulit ditindaklanjuti karena pengaruh sistem politik, masalah gaji dan kesejahteraan yang tentunya sangat bergantung dari berbagai kebijakan politik.
Perusahaan maupun instansi yang menjadi tempat untuk mahasiswa Teknik berkarir, berbagai keputusan dan aturan tentunya adalah hal politis. Bahkan selain kemampuan yang kita miliki berbagai kebijakan juga akan mempengaruhi lapangan kerja kita sebagai mahasiswa Teknik. Jangan sampai karena apatisme politik kita hari ini akibatnya akan kita tanggung di masa depan nanti.
4. Keseluruhan aspek kehidupan tidak akan terlepas dari politik
Pengetahuan politik biarlah menjadi urusan mereka yang akan berkarir dan memiliki latar belakang ilmu politik!. Pandangan seperti ini banyak kita dengar dan jumpai dalam kehidupan mahasiswa Teknik dan menjadi alibi untuk tidak mempelajari politik.
Sebenarnya tidak salah, hanya yang perlu diluruskan adalah mempelajari politik tidak harus membuat kita terjun dalam dunia politik. Manfat dari belajar politik membuat kita memahami kondisi dan kebijakan yang diambil apakah menguntungkan masyarakat umum atau beberapa golongan saja.
Politik sudah masuk ke semua sendi kehidupan, tidak terkecuali kehidupan mahasiswa Teknik. Mulai dari kebijakan kampus, harga burjo, makanan, bahan pokok, peralatan kuliah tidak terlepas kebijakan politik. Jadi mempelajari politik adalah mempelajari tatanan sosial yang terjadi.
Semua alasan tersebut mengambarkan bahwa dalam kehidupan ini mau tidak mau, suka tidak suka, tidak terlepas dari dunia politik. Tanpa terkecuali mahasiswa teknik. Selain bermanfaat untuk diri sendiri, pemahaman politik juga bermanfaat dalam perbaikan tatanan sosial sesuai kapabilitas dan kapasitas setiap individu.
Stigma politik yang kotor dan buruk tentu bukan alasan untuk membenci politik, karena pembersihan lahir dari mereka yang tidak hanya sadar akan ada sesuatu yang kotor akan tetapi mereka yang berusaha untuk membersihkan hal tersebut. Pemahaman politik bukan berarti harus berkarir dalam bidang politik juga, akan tetapi anak Teknik tetap bisa berkarir pada bidang yang diinginkan.Semoga bisa bermanfaat untuk sobat Teknik sekalian.
Buta yang terburuk adalah buta politik
-Bertolt Brecht-