Sejarah lahirnya angka nol
Dalam berbagai sumber penggunaan 0 sebagai angka pertama kali dikenal pada abad ke-7 di India. Seorang Astronom dan Ahli Matematika Brahmagupta mengemukakan angka 0 berguna untuk memisahkan bilangan positif dan negatif. Kemudian angka 0 semakin berkembang luas oleh ilmuwan Persia bernama Mohammed ibn-Musa al-Khowarizmi.
Dalam penerapan angka 0, Al-Khowarizmi memasukan untuk penggunaan notasi angka puluhan dan menggunakannya untuk teori Aljabar. yang menjadi teori yang sangat berpengaruh sampai saat ini.
Saat memasuki wilayah Eropa, angka 0 dianggap sebagai angka setan. Tetapi anggapan ini berakhir ketika ilmuwan Eropa menggunakan angka 0 dalam berbagai teori bermanfaat seperti teori Fibonacci, sistem koordinat dan kalkulus. Sampai saat ini angka 0 menjadi angka yang sangat penting penerapannya dalam kehidupan.
Fungsi angka 0 dalam kehidupan
Perkembangan angka 0 semakin bertambah terhadap fungsinya di berbagai bidang kehidupan, mulai dari notasi bilangan puluhan, ratusan dan seterusnya. Ini menentukan angka 0 membesarkan nilai angka yang sudah ada. Meskipun angka 0 sendiri memiki makna “kosong”. Sebelum adanya angka 0 notasi untuk bilangan puluhan menggunakan simbol-simbol sebagai penanda saja.
Dalam sejarah penemuan dan perkembangan angka 0, salah satunya ditemukannya teori Kalkulus. Teori ini memungkinkan untuk menghitung probalitas peluang pada waktu yang akan datang, contohnya memprediksi penyebaran virus Ebola dan menghitung keuntungan ekonomi.
Dalam bidang teknologi, angka 0 merupakan angka yang sangat berperan penting. Sejarah bahasa pemrograman membuktikan bahwa awal dari perkembangan komputer semua adalah bahasa mesin. Kode biner merupakan isi dari bahasa mesin yang terdiri dari angka 0 dan 1.
Mohammed ibn-Musa al-Khowarizmi mengembangkan metode untuk mengalikan dan membagi angka 0. Inilah yang menjadi asal-usul ilmu algoritma yang penamaannya berasal dari al-Khowarizmi sendiri.
Pengunaan angka nol dalam pemrograman komputer
Algoritma dan pemrograman merupakan dua unsur yang tidak dapat dipisahkan. Program merupakan kumpulan pernyataan yang terdapat dalam komputer. Sedangkan algoritma adalah metode untuk metode dan urutan sistematis dalam program. Meskipun banyak bahasa pemrograman, namun secara garis besar algoritma yang digunakan adalah sama.
Dari algoritma dan bahasa pemrograman punya dasar yang sama, yaitu hasil perkembangan dari angka 0. Adanya penemuan bahasa mesin dan algoritma memberikan kemudahan dari pengunaan teknologi saat ini. Terutama teknologi yang belum ada atau bahkan tidak ada.
Klik juga
Meskipun semua angka itu penting, namun penemuan angka terakhir ini memberikan manfaat untuk berbagai perkembangan ilmu pengetahuan saat ini. Jadi angka 0 tidak hanya penting untuk pegawai SPBU ketika mengisi bensin, namun mampu mengawali kemajuan berbagai bidang dalam setiap sisi kehidupan.