Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah teknologi yang memanfaatkan sinar matahari untuk menghasilkan listrik. PLTS digunakan di berbagai skala, mulai dari rumah tangga hingga pembangkit listrik besar.

Penggunaan PLTS sangat populer karena menghasilkan energi bersih dan ramah lingkungan. Selain itu, biaya instalasi PLTS semakin terjangkau, sehingga semakin banyak orang yang beralih ke teknologi ini.

Skala-skala Pemasangan PLTS

PLTS di Rumah Tangga

Pada skala rumah tangga, PLTS seringkali digunakan sebagai sumber energi cadangan atau sebagai pengganti sumber energi utama. PLTS di rumah tangga biasanya terdiri dari panel surya yang terpasang di atap rumah dan terhubung ke sistem baterai yang digunakan untuk menyimpan energi yang dihasilkan oleh panel surya. Sistem baterai ini kemudian dapat digunakan untuk memasok listrik ke rumah tangga ketika sumber listrik utama terputus atau ketika biaya listrik dari sumber utama terlalu tinggi.

Keuntungan dari penggunaan PLTS di rumah tangga adalah pengurangan biaya listrik dan kemandirian energi. Penggunaan PLTS di rumah tangga dapat mengurangi biaya listrik hingga 80 persen, tergantung pada ukuran sistem dan penggunaannya. Selain itu, dengan menggunakan PLTS, rumah tangga dapat menjadi lebih mandiri dari sistem energi utama yang sering terbatas atau tidak stabil.

PLTS pada Gedung Komersial

PLTS juga dapat digunakan pada gedung komersial seperti kantor dan gedung apartemen. Pada gedung komersial, PLTS biasanya dipasang pada atap gedung dan digunakan untuk memasok kebutuhan energi gedung. PLTS pada gedung komersial juga terdiri dari panel surya, inverter, dan sistem baterai.

Keuntungan dari penggunaan PLTS di gedung komersial adalah pengurangan biaya listrik dan pengurangan emisi gas rumah kaca. Selain itu, penggunaan PLTS dapat membantu meningkatkan citra gedung yang ramah lingkungan dan mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh gedung.

Penggunaan PLTS di gedung komersial juga dapat membantu memenuhi persyaratan pemerintah terkait dengan energi terbarukan. Beberapa negara atau daerah mewajibkan gedung-gedung komersial untuk menggunakan energi terbarukan sebagai bagian dari upaya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mempromosikan energi terbarukan.

Penggunaan PLTS di gedung komersial dapat diintegrasikan dengan sistem manajemen energi gedung yang terpusat. Dengan integrasi ini, penggunaan energi dapat dikontrol dan diatur lebih efisien, sehingga dapat menghemat biaya dan meningkatkan efisiensi energi. Selain itu, penggunaan PLTS dapat membantu mengurangi beban pada jaringan listrik publik pada jam sibuk atau saat musim puncak, sehingga dapat mengurangi risiko pemadaman listrik atau peningkatan biaya listrik.

PLTS untuk Bisnis dan Industri

PLTS juga digunakan di skala bisnis dan industri. PLTS di bisnis dan industri dapat digunakan untuk memasok kebutuhan energi untuk operasional sehari-hari, seperti pencahayaan, pendingin udara, dan peralatan listrik lainnya. Di beberapa negara, seperti Jepang, bisnis dan industri diwajibkan untuk menggunakan energi terbarukan seperti PLTS untuk sebagian besar kebutuhan listrik mereka.

Keuntungan dari penggunaan PLTS di bisnis dan industri adalah pengurangan biaya operasional dan pengurangan emisi gas rumah kaca. Dalam beberapa kasus, penggunaan PLTS di bisnis dan industri dapat mengurangi biaya listrik hingga 50 persen atau lebih. Selain itu, dengan menggunakan PLTS, bisnis dan industri dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan meningkatkan citra perusahaan yang ramah lingkungan.

PLTS pada Pembangkit Listrik Besar

PLTS dapat digunakan pada pembangkit listrik besar untuk memenuhi kebutuhan energi negara. PLTS pada pembangkit listrik besar biasanya terdiri dari ribuan panel surya yang dipasang di lahan yang luas. Energi listrik yang dihasilkan dari PLTS pada pembangkit listrik besar dapat memasok energi listrik ke ribuan rumah tangga dan industri. Penggunaan PLTS pada pembangkit listrik besar juga dapat mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, yang dapat mengurangi emisi gas rumah kaca.