Nebulizer merupakan salah satu alat kesehatan yang mana akan mengubah obat bentuk cair menjadi uap dan dihirup oleh penggunanya. Obat akan langsung menuju ke paru-paru untuk melonggarkan saluran pernafasan yang menyempit. Mayoritas yang menggunakan nebulizer adalah penderita gangguan pernafasan, seperti asma dan penyakit yang memiliki gejala sesak napas.
Asma adalah salah satu penyakit yang bisa kambuh kapan pun dan dimana pun. Dokter akan memberikan beberapa cara penanganan untuk meredakan asma ketika kambuh. Jadi penderita bisa langsung memberika penanganan sendiri sebelum menerima pengobatan dari rumah sakit maupun klinik tertentu.
Selain itu nebulizer memiliki beberapa jenis loh ..
- Nebulizer Kompresor
Sumber gambar : www.qoo10.co.id
Nebulizer kompresor adalah nebulizer yang bekerja dengan menekan udara dan mengalirkannya ke cairan obat untuk kemudian diubah menjadi uap.Obat menjadi lebih mudah untuk masuk ke bagian paru-paru. Nebulizer kompresor memiliki harga yang lebih murah dibanding nebulizer jenis lain. Akan tetapi, memiliki kekurangan yaitu ukurannya cukup besar sehingga sulit untuk dibawa keman-mana. Nebulizer jenis ini masih memerlukan aliran listrik untuk bisa digunakan dan berfungsi dengan baik. Selain itu, suara yang dihasilkanpun sedikit suara bising.
- Nebulizer Ultrasonic
Sumber gambar : gooddoctor.co.id
Nebulizer ultrasonic menghasilkan uap air melalui frekuensi tinggi dari piezo-electric crystal dimana terletak dekat dengan cairan sehingga akan dipecah menjadi uap air. Kelebihan dari jenis ini adalah tidak menghasilkan suara bising juga akan terus-menerus mengubah cairan obat menjadi uap air. Akan tetapi, tentu memiliki kekurangan juga yaitu sedikit mahal dan memerlukan biaya perawatan yang cukup besar pula.
- Nebulizer Portabel
Sumbar gambar : buy-new.co.uk
Yang suka berpergian tetapi khawatir dengan asma, jenis nebulizer ini sangat cocok. Nebulizer yang biasa dikenal dengan nebulizer mesh ini sangat praktis digunakan karena menggunakan baterai sebagai sumber daya. Sesuai Namanya nebulizer jenis ini menggunakan teknologi mesh yang bisa menghantarkan obat secara efektif ke dalam paru-paru. Akan tetapi, dengan kelebihannya, nebulizer ini memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan jenis lain.
Nah, sudah tahu kan jenisnya ada apa aja. Selanjutnya, sebagai anak teknik khususnya anak biomedik yang masuk rumpun elektro pasti penasaran dong dengan rangkaiannya. Salah satu rangkaiannya adalah menggunakan Arduino ATM328. Arduino akan deprogram menggunakan Bahasa C untuk memproses secara otomatis.
Rangkaian diatas sederhanya adalah terdapat input berupa sinyal listrik yang kemudian diubah menjadi sinyal digital dan akan dikembalikan lagi menjadi sinyal listrik disertai audio sebagai sinyal analog. Juga terdapat osilator. Osilator merupakan suatu rangkaian yang menghasilkan keluaran yang amplitudonya berubah-ubah secara periodik terhadap waktu. Outputnya dapat berupa gelombang sinusoidal, gelombang kotak maupun gelombang segitiga.
So, meskipun alat medis atau alat kesehatan tetapi masih sangat berhubungan erat dengan Teknik Elektro khususnya Teknik Biomedik. Yang masih sangat jarang jurusan ini dimiliki perguruan tinggi Indonesia.